Kota Padang memang terkenal akan keindahan alam serta kuliner khasnya, yakni nasi padang atau rendang. Nah tahukah Anda jika Padang juga terkenal di seluruh penjuru tanah air bahkan di mancanegara karena memiliki istana megah. Istana-istana megah di Kota Padang tersebut merupakan peninggalan Raja-raja terdahulu yang ceritanya berkembang hingga sekarang

Meskipun usianya sudah berabad-abad, kemegahan serta keindahan istana tersebut masih terlihat hingga sekarang. Bagi Anda yang berkunjung ke kota Padang, bisa melihat sendiri gaya arsitektur dan kemegahan istana di kota Padang ini.

Sejarah Kota Padang

Kota Padang awalnya merupakan sebuah perkampungan nelayan, kemudian berkembang menjadi sebuah pelabuhan. Hari jadi kota ini ditetapkan pada tanggal 7 Agustus 1669, meskipun tidak ada yang tahu pasti siapa yang memberi nama. Namun diperkirakan nama Padang muncul karena awalnya kota ini adalah sebuah dataran luas.

Terdapat beberapa suku yang mendiami kampung-kampung di kota Padang, yang semuanya termasuk ke dalam Kenagarian Padang. Suku-suku tersebut di antaranya adalah suku Mandaliko, suku Sumagek, suku Jambak, suku Panyalai, dan suku Sikumbang. Seiring waktu, kunjungan para pelaut Inggris sekitar tahun 1649 mengawali bergabungnya bangsa asing dengan kota ini.

Bangsa Eropa sempat mengambil alih kekuasaan kota ini, diawali pada tahun 1781 saat terjadinya perang antara Inggris dan Belanda. Kemudian pada tahun 1837, Padang dijadikan sebagai pusat pemerintahan untuk wilayah Pesisir Barat Sumatra oleh pemerintah Hindia Belanda. Dan pada Perang Dunia II, Padang menjadi salah satu kota Pelabuhan terbesar di Indonesia.

Pariwisata di Kota Padang

Pariwisata di Kota Padang

Pariwisata kota Padang memiliki kemajuan yang sangat pesat, terlebih karena pesona alamnya serta legenda masyarakat yang begitu terkenal. Sehingga banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang penasaran akan wisata di kota ini. Salah satunya adalah Rumah Gadang, rumah adat yang menjadi ikon kebanggaan masyarakat Minangkabau.

Bagi para wisatawan, Rumah Gadang memiliki keunikan tersendiri dari segi arsitekturnya. Ada juga bangunan-bangunan bersejarah peninggalan bangsa Belanda yang berada di kawasan Pelabuhan Muara. Bahkan beberapa di antaranya ditetapkan sebagai cagar budaya oleh pemerintah setempat, salah satunya adalah Masjid Muhammadan.

Tak ketinggalan juga Taman Sitti Nurbaya, yang terdapat di kawasan Gunung Padang. Karena ceritanya yang begitu melegenda, sehingga jembatan di sekitar daerah tersebut diberi nama jembatan Sitti Nurbaya. Kawasan gunung yang awalnya menjadi permukiman masyarakat etnis Nias ini juga terdapat kawasan lokasi kuburan Sitti Nurbaya.

Bahkan namanya juga sempat diabadikan sebagai nama festival tahunan yang mengangkat tradisi dan adat masyarakat Minangkabau.

Istana Megah di Kota Padang

Selain beberapa pariwisata di atas, Padang juga memiliki beberapa istana megah yang menjadi kebanggaan masyarakatnya. Berikut adalah istana megah tersebut.

Istana Negeri Padang

Istana Negeri Padang

Salah satunya adalah Istana Negeri Padang, yang terletak di kota Tebing Tinggi. Istana mewah tersebut merupakan peninggalan Raja Teuku Hasyim, Raja Kerajaan Melayu ke XII. Istana Negeri Padang menjadi salah satu istana kerajaan di Indonesia yang paling tertua, karena telah berusia sekitar dua abad.

Di mana pembangunan istana tersebut adalah pada tahun 1800 masa kerajaan. Berada di kawasan penduduk di Jalan KF Tandean, kini digunakan sebagai alat untuk menghidupkan kembali sejarah kota Tebing Tinggi. Istana Negeri Padang ini begitu megah, lebih megah jika dibandingkan rumah-rumah mewah penduduk sekitar.

Sehingga istana tersebut dijadikan sebagai museum dan dibuka untuk umum, yang menyimpan benda-benda bersejarah peninggalan para Raja. Di antaranya adalah pakaian raja, kursi raja, pedang peninggalan raja, hingga peralatan makan dan minum raja. Hingga sekarang, tidak ada satu pun yang diubah dari bangunan istana tersebut mulai dari letak barang-barang milik sang raja.

Sehingga antara dahulu dan sekarang, tidak ada perbedaan dari gambar istana kerajaan ini. Karena dibuat dengan kayu pilihan, istana ini masih terlihat kokoh meski telah berusia dua abad. Nama Istana Negeri Padang ini diambil dari letak istana itu sendiri yang berada di dataran luas, sekitar setengah hektare.

Namun sekarang di sekitar istana sudah dipenuhi rumah penduduk, bahkan untuk mencapainya Anda harus melewati rumah-rumah tersebut. Kabar gembiranya, Anda tidak perlu membayar untuk melihat kemegahan istana kebanggaan masyarakat Padang ini.

Istana Pagaruyung

Istana Pagaruyung

Selain Istana Negeri Padang, masyarakat Minangkabau juga masih memiliki istana lainnya yang tak kalah megah. Namanya adalah istana Pagaruyung, dikenal juga dengan nama Istana Basa, merupakan salah satu objek wisata paling terkenal di Padang. Terletak di kota Batusangkar, Sumatra Barat, dan dibangun sekitar tahun 1700-an.

Namun sayangnya bangunan yang termasuk salah satu istana terbesar di Indonesia ini hanya replika saja. Karena pada tahun 1804, istana ini pernah dibakar habis oleh kaum Paderi pada saat terjadi perang Paderi. Demi keutuhan budaya masyarakat Minang, akhirnya Istana Pagaruyung dibangun kembali pada tahun 1970-an.

Pembangunan kembali istana ini adalah dimaksudkan untuk membangkitkan kembali kebanggaan masyarakat Padang. Setelah selesai, istana ini dibuka untuk umum sebagai tempat tujuan wisata sekaligus museum. Meskipun istana yang awalnya dibangun di Bukit Batu Patah ini hanya sebuah replika, namun pengunjung yang mendatanginya terbilang cukup banyak.

Nah bagi Anda, khususnya yang berasal dari luar kota dan membutuhkan jasa sewa mobil, bisa menggunakan rental mobil Padang. Dengan jasa penyewaan ini, maka Anda bebas berkeliling kota Padang termasuk mengunjungi istana-istana megah ini. Dengan pelayanan yang terbaik serta harganya yang terjangkau, Anda pasti dijamin puas.

Baca juga: Itenary Wisata 3 Hari 2 Malam di Kota Padang Tanpa Jasa Tour

Jangan lupa jadikan kota Padang sebagai daerah tujuan wisata Anda ya. Karena selain kulinernya yang serba nikmat, objek wisata di kota Padang juga terkenal di seluruh penjuru negeri ini. Beberapa di antaranya adalah berupa istana megah, yakni Istana Negeri Padang dan Istana Pagaruyung atau Istana Basa.

Itulah dua istana megah di kota Padang. Untuk mengunjungi istana mewah, Anda tidak harus pergi ke luar negeri yang akan menghabiskan banyak biaya. Karena di negara kita sendiri, banyak objek wisata berupa istana seperti di kota Padang ini contohnya.